Benarkah ? Ya, benar sekali. Setiap
orang pasti tidak mungkin tidak menggunakan tissue dalam kehidupan
sehari-harinya. Begitupun dengan kita yang menggunakan tissue untuk
membersihkan sesuatu seperti membersihkan wajah, tangan, dan lain sebagainya.
Tissue memiliki 2 jenis, ada tissue kering dan basah. Tissue pun beragam
keunikannya, berbeda keharuman, dan bermacam-macam khas dari kemasannya. Kita
dapat menemukan tissue dimana saja, contohnya saja di rumah kita sendiri, entah
di kamar mandi, di meja makan maupun meja rias. Sampai di toilet mall atau
restoran juga banyak terdapat tissue.
Kita dapat membelinya dengan harga yang murah di tempat- tempat
terdekat, seperti di warung, pedagang kaki lima, toko supermarket, dan lainnya.
Tentu saja barang yang satu ini
sangat diperlukan setiap orang termasuk kita. Dengan harga yang murah dan
pemakaiannya yang praktis kita dapat membelinya dengan mudah. Akan tetapi
kebiasaan menggunakan tissue ini tidak lepas dari kebiasaan orang luar, dahulu
sebelum teknologi berkembang kita masih menggunakan sapu tangan atau kain
sejenis untuk membersihkan tangan, mengelap keringat, dan sebagainya. Namun
sekarang penggunaan tissue sangantlah berlebihan, kita dapat jumpai di acara
televisi seperti acara memasak yang meniriskan gorengan-gorengan menggunakan
tissue. Tentu hal ini sangatlah berlebihan, kita bisa saja meniriskannya
menggunakan peniris gorengan khusus yang terbuat dari besi aluminium.
Jika dipandang, tissue memang
terihat bersih dan higienis. Maka dari itu tissue banyak digunakan untuk apa
saja. Namun penggunaan tissue yang berlebihan akan berdampak buruk pada bumi.
Apa hubungannya? Tentu saja ada hubungannya karena tissue terbuat dari
serat-serat kayu pohon yang diolah dengan kecanggihan teknologi sehingga dapat
digunakan langsung oleh manusia. Pohon-pohon itu tentunya akan ditebang secara
terus menerus. Hal ini menyebabkan pemanasan global yaitu menipisnya lapisan
ozon yang dapat memperburuk udara, tentunya ini berdampak pada kesehatan manusia
terutama kita yang menggunakan tissue tersebut serta merusak habitat
hewan-hewan di hutan karena penebangan pohon-pohon di hutan. Banyak kita
menggunakan tissue, banyak juga pohon-pohon yang ditebang. Hutan juga akan
menjadi gundul sehingga menimbulkan bencana seperti banjir dan longsor, tentu
hal ini akan merugikan kita sendiri. Kita yang memulai kita juga yang
menanggung akibatnya.
Bayangkan saja jika semua orang di
muka bumi ini menggunakan tissue untuk keperluan sehari-harinya. Akan ada
banyak jutaan pohon yang ditebang untuk pembuatan tissue. Selembar tissue
memang tipis dan kecil justru dari hal terkecil itulah akan berdampak buruk besar
bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Untuk itu kita sebagai
pengguna tissue harus sadar dan menyikapi hal ini dengan bijak. Jika sudah
terbiasa menggunakan tissue dalam kehidupan sehari-hari mungkin bisa mengurangi
penggunaannya, menggunakan selembar tissue untuk hal-hal yang penting saja
seperti membersihkan bagian tubuh agar lembut khususnya pada bayi. Jika habis
mencuci tangan dan wajah kita bisa membersihkannya menggunakan sapu tangan atau
kain sejenisnya.
Untuk itu kita harus mengurangi penggunaan
tissue yang berlebihan untuk mengurangi efek dari pemanasan global. Bahkan kita
dapat melestarikan penanaman pohon-pohon di rumah atau di lingkungan sekitar.
Sekecil apapun yang kita lakukan akan berdampak besar bagi lingkungan.
Bayangkan apabila banyak orang yang melakukan hal tersebut. Pasti lingkungan
pun menjadi asri dan udara tidak akan panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar